Dalam perawatan posisi gigi yang tidak sejajar, ada berbagai alat yang digunakan untuk mencapai dan mempertahankan susunan gigi yang ideal, seperti aligner gigi dan retainer. Meski keduanya sering dianggap sama, sebenarnya ada perbedaan mendasar yang perlu diketahui.

Aligner gigi adalah alat transparan yang dirancang untuk merapikan gigi secara bertahap tanpa kawat gigi. Di sisi lain, retainer berfungsi untuk mempertahankan posisi gigi setelah perawatan selesai. Memahami perbedaan aligner dan retainer sangat penting agar calon pasien bisa memilih alat yang sesuai dengan kebutuhan perawatan gigi.

Perbedaan Aligner dan Retainer

Meski tampak serupa, ada perbedaan antara aligner dan retainer yang perlu dipahami, terutama dalam hal fungsi dan penggunaannya.

Aligner gigi adalah alat yang dirancang untuk merapikan gigi secara bertahap. Aligner seperti clear aligner digunakan selama proses perawatan ortodontik untuk menggeser posisi gigi menuju susunan yang ideal. Alat ini dibuat khusus untuk setiap pasien dan diganti setiap beberapa minggu sesuai dengan tahapan perawatan.

Di sisi lain, retainer digunakan setelah perawatan ortodontik selesai untuk mempertahankan posisi gigi yang sudah dirapikan. Retainer bertugas mencegah gigi kembali ke posisi awal sebelum perawatan. Retainer tersedia dalam berbagai jenis, seperti retainer tetap (fixed retainer) dan retainer lepasan.

Singkatnya, fungsi utama aligner adalah menggerakkan gigi, sementara retainer berfungsi menjaga posisi gigi. Memahami perbedaan aligner dan retainer penting agar Kamu dapat memilih alat yang sesuai dengan kebutuhan perawatan gigi.

Kapan Harus Menggunakan Aligner atau Retainer?

Pemilihan antara aligner dan retainer tergantung pada tujuan dan tahap perawatan gigi. Jika ingin merapikan gigi tanpa kawat gigi, clear aligner gigi bisa menjadi pilihan yang tepat. Aligner cocok untuk kasus maloklusi ringan hingga sedang, seperti gigi berjejal atau jarak antar gigi yang terlalu lebar.

Sementara itu, retainer digunakan setelah perawatan selesai, baik setelah menggunakan aligner maupun kawat gigi. Fungsinya adalah menjaga posisi gigi agar tidak kembali ke susunan awal. Retainer sangat penting untuk memastikan hasil perawatan tetap bertahan dalam jangka panjang.

Kesimpulan

Memahami perbedaan aligner dan retainer sangat penting untuk menentukan perawatan gigi yang tepat. Aligner gigi adalah alat transparan yang digunakan selama proses perawatan untuk menggeser posisi gigi secara bertahap, sementara retainer berfungsi menjaga posisi gigi yang telah diperbaiki. Keduanya memiliki peran yang berbeda namun saling melengkapi dalam membantu pasien mendapatkan dan mempertahankan senyum sempurna.

Dengan berbagai jenis aligner, termasuk clear aligner, pengguna dapat memilih solusi yang lebih estetis dan nyaman dibandingkan kawat gigi konvensional. Namun, jangan lupa bahwa retainer tetap diperlukan untuk memastikan hasil perawatan bertahan lama. Jika Kamu mempertimbangkan harga aligner gigi atau retainer, konsultasikan dengan dokter gigi untuk mendapatkan opsi terbaik sesuai anggaran dan kebutuhan.